MAKASSAR TERASINDONEWS-Sebagai bagian dari upaya mendukung mahasiswa dalam melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Gel. 113, Universitas Hasanuddin dengan melaksanakan pembekalan khusus yang diikuti oleh 250 mahasiswa dari berbagai fakultas.
Adapun Pelaksanaan Pembekalan bertempat di Gedung IPTEKS Unhas ini, Selasa (10/12)
Acara tersebut bertujuan untuk memberikan wawasan dan persiapan yang matang bagi para peserta KKN agar dapat menjalankan program pengabdian masyarakat secara efektif.
Pembekalan tersebut dihadiri oleh Kepala Subdirektorat Pembelajaran dan Pengabdian kepada Masyarakat Dr. Ir. Syarifuddin Parenreng, ST., MT., IPU., CSRS., CRMC, Asisten III Administrasi Umum Kabupaten Jeneponto Nuzuldin Ngallo, ST., MT, Koordinator Bidang Pengabdian Dr. Iqbal, STP., M.Si, Koordinator Dosen Pendamping Kegiatan Kabupaten Jeneponto Ilham Syarif, S.Pt., M.Si
Dalam sambutannya Kepala Subdirektorat Pendidikan Berbasis Pengabdian Kepada Masyarakat Dr. Ir. Syarifuddin Parenreng, ST., MT., IPU., CSRS., CRMC menyampaikan perubahan di KKN bertransformasi berbasis kebutuhan yang ada pada setiap daerah dan menjalin koordinasi dengan Pemerintah daerah.
Lanjut dia, bahwa ada beberapa model KKN di Unhas yaitu Pengabdian kepada masyarakat, Inovasi Daerah, Kolaborasi Institusi, Prestasi Mahasiswa dan Jejaring Internasional.
Sedangkan mewakili Pemerintah Kabupaten Jeneponto dalam hal ini Nuzuldin Ngallo, ST., MT, menyampaikan bahwa Jeneponto merupakan Kabupaten yang memiliki potensi besar terdiri dari beberapa zona diantaranya zona laut dan pesisir pantai, dataran rendah dan dataran tinggi yang memiliki potensi alam masing-masing.
Nuzuldin merupakan asisten III membidangi bagian umum ini juga menyampaikan bahwa selain tema yang disampaiakan Pak kasubdit kami di Jeneponto membutuhkan tema tentang peningkatan ekonomi lokal, perilaku hidup bersih dan sehat (PHBD) dan pendidikan khususnya kepada anak yang tidak sekolah.
Narasumber pembekalan khusus ini dilakukan oleh Ilham Syarif, S.Pt., M.Si dalam materinya menyampaikan bahwa Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat merupakan upaya untuk ruang lingkup pedesaan dan perkotaan berupa implementasi untuk menciptakan masyarakat desa yang berdaya.
Pembekalan khusus ini dilakukan sebagai upaya menjalankan salah satu bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang tidak hanya bertujuan untuk memberikan pengalaman praktis kepada mahasiswa, tetapi juga untuk memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, demikian Dr.Sumarlin Rengko HR, S.S., M.Hum selaku Dosen Pendamping KKN di Kec.Turatea meliputi Desa Kayuloe Barat, Pa’rasangang Beru dan Desa Mangngepong.
Mempersiapkan diri sebelum turun kemasyarakat mulai dari persiapan, pelaksanaan dan pasca pelaksanaan KKN Gel 113 ini, tutupnya
Discussion about this post