BARRU Terasindonews– Prestasi memuaskan kembali ditorehkan oleh komunitas amatir radio Indonesia. Wahyuddin Suyuti, dengan call sign YB8FBL, anggota ORARI Lokal Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, sukses meraih tujuh penghargaan bergengsi internasional dari QRZ.com, komunitas amatir radio terbesar di dunia.
Penghargaan tersebut diberikan atas konsistensi Wahyu dalam mewujudkan komunikasi lintas negara (QSO) melalui berbagai band dan mode. QRZ.com mencatat keberhasilannya dalam bentuk sertifikat digital resmi yang diakui oleh komunitas radio amatir dunia.
Tujuh Penghargaan Internasional yang Diraih YB8FBL
1. 30 Tahun QRZ Award – memperingati 30 tahun QRZ.com, untuk stasiun aktif yang memenuhi syarat komunikasi pada band tertentu.
2. Penghargaan Persahabatan Radio Dunia – simbol persahabatan global melalui radio komunikasi.
3. DX World Award – pengakuan atas keberhasilan komunikasi lintas negara.
4. Master of Radio Communication – Europe – pencapaian QSO dengan banyak stasiun di benua Eropa.
5. Magister Komunikasi Radio – Asia – menjangkau jangkauan berbagai stasiun di wilayah Asia.
6. Grid Squared Award – berdasarkan sistem Maidenhead Grid Locator, diraih setelah terhubung dengan sejumlah grid berbeda di dunia.
7. Penghargaan Benua Dunia – diberikan setelah berhasil berkomunikasi dengan stasiun di berbagai benua.
Amatir Radio Sebagai Sarana Persaudaraan
Wahyu menyebut pencapaian ini bukan hanya sebuah prestasi pribadi, melainkan bukti bahwa amatir radio Indonesia mampu aktif dalam komunikasi internasional.
> “Amatir radio adalah sarana persaudaraan tanpa batas. Setiap QSO adalah jembatan yang mempertemukan kita dengan radio amatir dunia,” ungkap Wahyu kepada wartawan.
Keberhasilan YB8FBL menambah daftar bukti bahwa anggota ORARI tidak hanya aktif berkomunikasi di wilayah nusantara, tetapi juga mampu menembus benua dan samudera.
Discussion about this post